Gebrakan Baru Kepala Sekretariat Bawaslu Batang Hari, Kuatkan SDM Lembaga, Hadirkan PELAN ONLINE
BATANGHARI - Kepala Sekretariat Bawaslu Kabupaten Batang Hari Suhabli.SE melaksanakan sosialisasi aksi perubahan kinerja organisasi bagi penyelenggara Pemilu Ad-HOC. Sosialisasi dan Launching Pelatihan Mandiri Online (PELAN ONLINE) bagi Penyelenggara Pemilu Ad-Hoc ini juga di hadiri oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Batang Hari Kaspun Nazir.S.Hum.,M.Hum.,Kordiv PPPS Absor.SH.,MH., serta seluruh Kasubag di Lingkup Bawaslu Batang Hari,seluruh staf dan tamu undangan lainnya.
Dalam paparannya Suhabli menyampaikan aksi perubahan kinerja organisasi ini mendukung visi dan misi Bawaslu yakni menjadikan Bawaslu sebagai lembaga pengawal dan pengawas pemilihan umum terpecaya dalam penyelenggaraan pemilu yang Demokratis, bermartabat, dan berkualitas.
“Dan juga sesuai Misi kita yakni mempercepat penguatan kelembagaan, dan SDM pengawas serta aparatur sekretariat di seluruh jenjang kelembagaan pengawas Pemilu.”Paparnya.
Suhabli juga menambahkan bahwa berdasarkan pengalaman Pemilu dan Pilkada sebelumnya bahwa belum optimalnya pelatihan konvensional dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di jajaran Pengawas Bawaslu Ad Hock. Kemudian belum optimalnya waktu pelatihan karena keterbatasan waktu dan sumber daya manusia. Serta belum optimalnya pemanfaatan teknologi dalam pelaksanaan pelatihan.
“Merujuk dari pengalaman kita sebelumnya, maka dari itu kami melakukan perubahan aksi nyata dengan membuat aplikasi PELAN ONLINE ini, diharapkan dapat membantu pengawas Pemilu Ad-Hoc nantinya, bisa mendukung asa cita Bawaslu, dan menjadi pilot project untuk Bawaslu Kedepannya.Tuturnya.(*)
Dalam paparannya Suhabli menyampaikan aksi perubahan kinerja organisasi ini mendukung visi dan misi Bawaslu yakni menjadikan Bawaslu sebagai lembaga pengawal dan pengawas pemilihan umum terpecaya dalam penyelenggaraan pemilu yang Demokratis, bermartabat, dan berkualitas.
“Dan juga sesuai Misi kita yakni mempercepat penguatan kelembagaan, dan SDM pengawas serta aparatur sekretariat di seluruh jenjang kelembagaan pengawas Pemilu.”Paparnya.
Suhabli juga menambahkan bahwa berdasarkan pengalaman Pemilu dan Pilkada sebelumnya bahwa belum optimalnya pelatihan konvensional dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di jajaran Pengawas Bawaslu Ad Hock. Kemudian belum optimalnya waktu pelatihan karena keterbatasan waktu dan sumber daya manusia. Serta belum optimalnya pemanfaatan teknologi dalam pelaksanaan pelatihan.
“Merujuk dari pengalaman kita sebelumnya, maka dari itu kami melakukan perubahan aksi nyata dengan membuat aplikasi PELAN ONLINE ini, diharapkan dapat membantu pengawas Pemilu Ad-Hoc nantinya, bisa mendukung asa cita Bawaslu, dan menjadi pilot project untuk Bawaslu Kedepannya.Tuturnya.(*)
Tag:
