Stok Beras di Batanghari Tiga Bulan Kedepan Diklaim Aman
KATABERITA.CO.ID.BATANGHARI – Pasokan beras saat ini menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Kabupaten Batanghari. Bahkan untuk memastikan pasokan tercukupi, Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan setempat terus melakukan upaya pemantauan baik di Pasar maupun tempat penggilingan.
Bahkan, Pemerintah Kabupaten Batanghari memastikan, untuk tiga bulan kedepan, ketersedian beras di Batanghari dikatakan aman dan tercukupi disetiap Kecamatan. Rabu (15/02).
Analis Ketahanan Pangan Ahli Muda Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (P3) Kabupaten Batanghari, Abdul Latif mengatakan, jika dilihat dari pendataan Neraca Bahan Makanan (NBM), kebutuhan beras di Kabupaten Batanghari dalam sebulannya mencapai 2.336 ton.
“Dari hasil pantauan petugas Enumorator pada Minggu kedua Februari saat ini, ketersedian beras yang ada sebanyak 730 kilogram beras di lumbung penggilingan, dan 72 ton pasokan yang terdapat pasar,”Katanya.
Latif juga menjelaskan, kebutuhan beras di Kabupaten Batanghari yang mencapai dua ribu ton lebih per bulannya tersebut, konsumsi kebutuhan per orang yaitu diperkirakan mencapai 91.5 kilogram per tahun dengan jumlah jiwa 306.700 orang.
“Kebutuhan beras masyarakat Batanghari dalam satu tahunnya jika dilihat dari data NBM itu sebanyak 28.036 ton. Namun meski gambaran perkiraannya sudah ada, pihaknya akan terus melakukan pemantauan harga dan pasokan setiap minggunya,”Ucap Latif.
Latif menambahkan, kebutuhan beras yang ada didaerah saat ini masih terbilang cukup banyak kekurangan, maka dari itu, untuk pemenuhan beras juga mendatangkan beras dari luar daerah seperti Lampung, Palembang, Padang dan Bulog Kanwil Jambi.
“Terjaminnya ketersediaan beras di Batanghari untuk tiga bulan kedepan ini, ini dikarenakan Bulog sudah menjamin untuk siap membantu untuk ketersediaan beras jika nanti dibutuhkan,”Tutupnya.(Der)
Bahkan, Pemerintah Kabupaten Batanghari memastikan, untuk tiga bulan kedepan, ketersedian beras di Batanghari dikatakan aman dan tercukupi disetiap Kecamatan. Rabu (15/02).
Analis Ketahanan Pangan Ahli Muda Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (P3) Kabupaten Batanghari, Abdul Latif mengatakan, jika dilihat dari pendataan Neraca Bahan Makanan (NBM), kebutuhan beras di Kabupaten Batanghari dalam sebulannya mencapai 2.336 ton.
“Dari hasil pantauan petugas Enumorator pada Minggu kedua Februari saat ini, ketersedian beras yang ada sebanyak 730 kilogram beras di lumbung penggilingan, dan 72 ton pasokan yang terdapat pasar,”Katanya.
Latif juga menjelaskan, kebutuhan beras di Kabupaten Batanghari yang mencapai dua ribu ton lebih per bulannya tersebut, konsumsi kebutuhan per orang yaitu diperkirakan mencapai 91.5 kilogram per tahun dengan jumlah jiwa 306.700 orang.
“Kebutuhan beras masyarakat Batanghari dalam satu tahunnya jika dilihat dari data NBM itu sebanyak 28.036 ton. Namun meski gambaran perkiraannya sudah ada, pihaknya akan terus melakukan pemantauan harga dan pasokan setiap minggunya,”Ucap Latif.
Latif menambahkan, kebutuhan beras yang ada didaerah saat ini masih terbilang cukup banyak kekurangan, maka dari itu, untuk pemenuhan beras juga mendatangkan beras dari luar daerah seperti Lampung, Palembang, Padang dan Bulog Kanwil Jambi.
“Terjaminnya ketersediaan beras di Batanghari untuk tiga bulan kedepan ini, ini dikarenakan Bulog sudah menjamin untuk siap membantu untuk ketersediaan beras jika nanti dibutuhkan,”Tutupnya.(Der)
Tag:
